Kala itu senja itu rindu itu ingin itu harap itu dan dia
Boleh aku utarakan lagi?
Jika boleh, akan kuberi pujian dari pujangga
Jika mampu, akan kupinjam sangkakala
Tapi aku hanya punya suara dan mata
Untuk bicara denganmu
Boleh aku merayu lagi?
Jika boleh, aku akan bersolek
Dan memberi ilusi dewata
Tapi aku hanya punya senyuman
yang tulus untukmu
Senja itu kala itu
Dunia tak banyak berubah
Makna tak banyak bergeser
Hanya angin berdesir pelan
Dan senja yang membuka cakrawala
...tanpa suara
Lalu malam menghantar senjanya metropolitan
Insan masih lalu lalang tengah ibukota
Senyum masih menyinggung dan berbincang pun tak henti
Seiring dengan harap akan sang surya esok pagi
Rejeki hari ini aku tutup dalam doa
No comments:
Post a Comment